Juni 2, 2025
Cara Sederhana Menyusun Anggaran Keluarga Mingguan dan Bulanan

Pengelolaan keuangan keluarga adalah tugas yang memerlukan pemahaman mendalam tentang bagaimana mengatur pendapatan, mengelola pengeluaran, dan merencanakan masa depan finansial. Memahami aliran uang masuk dan keluar serta menerapkan strategi pengelolaan yang cerdas, keluarga dapat membangun pondasi yang kuat untuk mencapai impian dan tujuan keuangan. Kesempatan kali ini Win88 akan berbagi cara sederhana menyusun anggaran keluarga mingguan dan bulanan.

Pahami Perbedaan Kebutuhan dan Keinginan

Cara mengatur keuangan rumah yang pertama adalah memahami apa itu kebutuhan dan keinginan. Ketika Anda sudah berumah tangga, sudah pasti ada kebutuhan-kebutuhan yang wajib dipenuhi. Contohnya kebutuhan untuk keperluan sehari-hari seperti makan hingga alokasi pendidikan apabila Anda sudah memiliki buah hati. Namun, pada praktiknya, keuangan rumah tangga tidak hanya digunakan untuk kebutuhan yang bersifat wajib melainkan juga digunakan untuk belanja yang berdasar dari keinginan semata.

Meski begitu, bukan berarti hal yang diinginkan tersebut bukannya dilarang untuk dipenuhi. Artinya, Anda baru boleh mengalokasikan dana untuk hal-hal tersebut setelah kebutuhan primer rumah tangga terpenuhi. Apa saja kebutuhan primer rumah tangga? Yang pertama jelas kebutuhan untuk hidup sehari-hari seperti makan, transportasi, pendidikan anak ataupun cicilan rumah.

Jadi, cara mengatur keuangan rumah tangga yang pertama perlu Anda lakukan adalah pahami perbedaan kebutuhan dan keinginan. Penuhi dulu kebutuhan rumah tangga baru alokasikan keuangan untuk keinginan pribadi.

Buat daftar pengeluaran prioritas bulanan

Berikutnya adalah membuat daftar pengeluaran prioritas selama sebulan. Daftar ini membantu Anda dalam mengatur keuangan rumah tangga secara efektif. Dengan membuat daftar prioritas, alokasi dan pengeluaran dana rumah tangga menjadi lebih tertata.

Pengeluaran rumah tangga yang masuk daftar prioritas antara lain biaya makan sehari-hari, belanja dapur, tagihan listrik, tagihan air, biaya transport kerja, pendidikan anak apabila sudah memasuki usia sekolah, hingga cicilan kendaraan atau rumah.

Selain membantu mengatur keuangan rumah tangga, Daftar ini akan menjadi pengingat bahwa kebutuhan prioritas harus terpenuhi terlebih dahulu baru kemudian bisa dialokasikan untuk kebutuhan sekunder dan tersier.

Siapkan dana darurat

Cara mengatur keuangan rumah tangga berikutnya adalah mempersiapkan dana darurat. Hal ini tidak kalah penting menurut Win88, karena dalam menjalani kehidupan berumah tangga, tidak semuanya bisa berjalan mulus sesuai yang direncanakan. Banyak hal yang tiba-tiba saja terjadi di luar rencana.

Contoh yang sering terjadi adalah musibah seperti kecelakaan, PHK, hingga krisis ekonomi yang berskala besar. Apabila salah satu dari ketiga hal tersebut terjadi, maka sumber penghasilan rumah tangga bisa terganggu. Saat itulah manfaat memiliki anggaran dana darurat bisa dirasakan.

Untuk itu, sebagai cara mengatur keuangan rumah tangga yang baik penting bagi Anda untuk mempersiapkan dana darurat. Caranya, selain untuk kebutuhan pokok, sisihkan sebagian dari penghasilan Anda setiap bulan untuk dana darurat. Besarannya relatif bisa 10-30 persen dari penghasilan yang Anda dapat tiap bulannya. Ingat, uang yang Anda sisihkan setiap bulan adalah untuk dana darurat yang hanya digunakan sewaktu-waktu atau dalam keadaan darurat.

Alokasikan untuk tabungan, asuransi, dan investasi

Selain mengalokasikan penghasilan untuk dana cadangan atau darurat, Anda juga perlu mengalokasikan penghasilan untuk keperluan di luar kebutuhan rutin. Antara lain pengeluaran untuk tabungan, asuransi, dan investasi. Ketiganya termasuk dalam cara mengatur keuangan yang baik.

Contoh mengatur anggaran versi Win88

Anggaran Mingguan:
  • Alokasi: Bagi anggaran bulanan menjadi anggaran mingguan untuk setiap kategori pengeluaran.
  • Contoh: Jika anggaran bulanan untuk makanan adalah Rp 2.000.000, maka anggaran mingguan untuk makanan adalah Rp 500.000.
  • Manfaat:Anggaran mingguan membantu mengontrol pengeluaran secara lebih detail dan memudahkan untuk menyesuaikan anggaran jika terjadi perubahan. 
Anggaran Bulanan:
  • Alokasi: Tentukan persentase atau jumlah pasti untuk setiap kategori pengeluaran. 
  • Contoh: 50% untuk kebutuhan pokok, 20% untuk tabungan/investasi, 30% untuk kebutuhan lain. 
  • Manfaat: Anggaran bulanan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang aliran keuangan keluarga dan membantu dalam perencanaan keuangan jangka panjang. 

Tinggalkan Balasan